Kedua bumbu dapur ini kerap tertukar dan ada orang yang tidak membedakannya. Oleh sebab itu, kamu perlu tahu perbedaan merica dan ketumbar yang sebenarnya bisa diketahui dengan baik. Memang untuk sekilas, tampilan kedua bumbu ini sama dan sulit dibedakan.
Padahal perbedaan dari merica dan ketumbar cukup mencolok dan bisa dibedakan dengan baik. Kegunaannya pun juga berbeda sehingga harus diketahui dengan jelas.
Berbeda dengan orang yang sudah ahli bumbu perdapuran. Para pemula bisa mengenalnya sehingga bisa tahu perbedaan dari kedua rempah ini sehingga tidak akan keliru saat akan menggunakannya.
Perbedaan Merica dan Ketumbar
Mengetahui perbedaannya adalah hal yang sangat penting agar tidak keliru dan bisa menggunakannya dengan kegunaan yang tepat. Cobalah untuk mengenalnya melalui beberapa penjelasan yang akan diberikan di bawah ini:
1. Warna dan Bentuk
Hal pertama yang bisa dibedakan dari kedua rempah ini adalah warna dan bentuknya. Memang bentuknya seperti sama padahal tidak sama bahkan berbeda.
Merica sendiri memiliki ukuran sekitar 1 sampai dengan 2 mm, bentuknya bulat serta permukaan yang dimiliki oleh rempah ini cenderung keriput dan kasar. Bisa dibilang bahwa untuk bentuknya sendiri cukup besar dan bisa dilihat dengan jelas.
Sedangkan, untuk ketumbar bentuknya lebih kecil jika dibandingkan dengan merica. Bentuknya bulat dan memiliki bentuk khas lonjong di bagian atasnya. Permukaan pada bentuknya sendiri lebih halus serta terdapat garis-garis jelas pada bentuknya.
Warna-warna yang dimiliki juga cukup beragam sehingga kamu bisa membedakannya dengan jelas. Untuk merica memiliki warna putih, hitam, merah, dan lainnya. Berbeda dengan ketumbar yang hanya memiliki satu warna saja yaitu coklat muda.
Saat bertemu bumbu ini di dapur ada baiknya untuk memisahkan pada wadah khusus seperti jar kecil/ Dan memberikan nama sehingga pada saat ingin menggunakannya tidak akan keliru. Pasalnya, dengan melihat warna dan bentuknya pasti sudah sangat jelas berbeda bukan?
2. Tekstur
Perbedaan kedua ada pada teksturnya yang bisa dirasakan pada saat sudah digiling. Untuk merica ini memiliki tekstur yang lebih halus pada saat sudah dihaluskan dibandingkan dengan ketumbar.
Mengapa bisa berbeda teksturnya? Karena kepadatan dari kedua bahan dapur ini cukup berbeda. Merica lebih padat dibandingkan dengan ketumbar karena ketumbar sendiri bisa saja menyisakan kulit biji pada saat makan pada olahan yang ada ketumbarnya.
Di pasaran saat ini sudah ada merica bubuk dan ketumbar bubuk dalam bentuk kemasan. Jika ingin melihat perbedaannya pada kepadatan dari bubuk yang bisa disandingkan. Bahkan warna bubuknya juga akan dipengaruhi oleh warna awal merica atau ketumbar yang digunakan.
3. Aroma dan Rasa
Perbedaan merica dan ketumbar selanjutnya ada pada aroma dan rasa yang dimiliki. Namun, perbedaan ini akan sulit dibedakan pada saat sudah menjadi bubuk. Oleh sebab itu, ada baiknya saat ingin mengetahui perbedaan rasa dan aroma bisa melihat pada bentuk aslinya.
Pertama, aroma dan rasa pada merica sebenarnya lebih kuat tajam menusuk ke hidung pada saat dihirup. Jadi, aromanya khas dan ada aroma pedas pada bumbu dapur ini. Sedangkan, untuk rasanya cenderung pedas dan panas sehingga membuat makanan lebih nikmat.
Selanjutnya, aroma dan rasa pada ketumbar pastinya berbeda yang tidak begitu kuat dan tajam. Dan rasanya lebih pada memberikan kelezatan pada makanan khususnya yang berkuah. Ketumbar memberikan tambahan rasa yang tidak akan bisa ditemukan pada rempah lainnya.
Untuk mengenal aroma dan rasa ini sebisa mungkin untuk menghindari menghirup pada merica dan ketumbar bubuk. Hal tersebut bisa berbahaya karena serbuknya bisa masuk ke dalam hidung dan membuat pernafasan terganggu.
4. Penggunaan Merica dan Ketumbar
Indonesia kaya akan hidangan yang membuat siapa saja suka memakannya karena memiliki cita rasa yang otentik. Akan tetapi, tidak semua masakan membutuhkan kedua bumbu ini karena bisa saja tidak cocok dengan rasa dan aromanya.
Akan tetapi, untuk penggunaannya sendiri cukup berbeda karena merica ini memiliki rasa yang lebih kuat dibandingkan dengan ketumbar. Merica biasanya akan cocok digunakan untuk makanan yang umum dan lebih pada membutuhkan cita rasa pedas dan panas.
Contohnya saja untuk makanan yang sering menggunakan merica adalah sup, tumis, capcay, dan lain sebagainya. Untuk ketumbar lebih pada makanan yang memiliki kuah untuk menambahkan rasa yang lezat dan tidak begitu tajam.
Masakan yang mengandung ketumbar ini biasanya seperti Gulai Daun Singkong, Soto Ayam, Sayur Lodeh, Sayur Labu Kuning, Bebek Kuah Santan, dan lainnya.
5. Pengolahan Masakan dengan Merica dan Ketumbar
Pada saat pengolahannya memang tidak begitu berbeda jauh karena tinggal disesuaikan saja. Akan tetapi, ada tips yang berbeda yang bisa digunakan agar merica dan ketumbar bisa digunakan dengan baik.
Untuk merica, kamu bisa menggunakannya sebagai taburan pada masakan dan memasukkannya bersama dengan garam dan gula. Hal ini berarti kamu bisa menggunakan merica bubuk. Namun, bisa juga menaburkan merica pada saat masakan baru saja matang sehingga tidak ikut dimasak.
Mengapa menggunakan merica bubuk? Hal tersebut dikarenakan jika hanya ditumbuk saja khawatir adanya merica utuh yang belum hancur. Dengan begitu akan terasa panas dan pedas dalam mulut yang bisa saja membuat mood makan berantakan.
Berbeda dengan ketumbar yang bisa diolah pada makanan pada saat membuat bumbu halus sehingga bisa langsung ikut ditumbuk atau diblender. Ketumbar ini harus digunakan pada saat proses memasak sehingga aromanya akan keluar lebih kuat.
Ada tips khusus untuk menggunakan ketumbar ini yaitu menyangrainya terlebih dahulu sebelum ditumbuk. Dengan begitu rasa dan aromanya akan menyeruak dan menghasilkan makanan yang lezat.
6. Manfaat Merica dan Ketumbar
Perbedaan merica dan ketumbar ini ternyata bisa dilihat dari segi manfaat yang akan dirasakan loh. Selain berguna untuk makanan agar lebih lezat ternyata juga memberikan manfaat pada kesehatan.
Ketumbar sering digunakan untuk mengobati flu dan batuk sampai dengan mengurangi resiko penyakit jantung yang kerap mengintai. Bisa dijadikan sebagai obat dalam yaitu dengan meraciknya menjadi minuman berkhasiat yang dapat dikonsumsi setiap hari.
Sedangkan, untuk mengobati bagian luar juga bisa khususnya untuk sakit kepala yang dapat dioleskan pada bagian yang merasa sakit. Cukup mengesankan bukan manfaatnya sebagai obat?
Untuk merica juga memiliki manfaat untuk kesehatan yaitu bisa membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan nafsu makan. Dengan rasa pedas yang ada akan membuat makanan menjadi lebih lezat dan memuaskan rasa yang ada di lidah. Jadi, perbedaannya bisa dilihat dengan pasti bukan?
Dengan mengetahui perbedaan merica dan ketumbar mulai dari bentuk, warna, rasa, aroma, tekstur, pengolahan, dan manfaatnya untuk kesehatan pastinya ingin menggunakannya untuk ditambahkan pada masakan bukan?.
Untuk lebih simplenya bisa menggunakan merica dan ketumbar bubuk loh. Jika tidak bisa mendapatkan kemasan maka bisa membuatnya sendiri dengan cara menghaluskan menggunakan blender untuk kedua bahan masak ini.
